idealoka.com – Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, sebagai daerah di ujung pulau Jawa terus mengembangkan potensi wisata pantai. Kali ini pemerintah kabupaten setempat bersama masyarakat mengembangkan wisata pantai yang sudah ada menjadi Pantai Syariah. Jargon Pantai Syariah ini disematkan pada pantai Pulau Santen di Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Banyuwangi (kota). Klik video diatas atau klik link ini https://www.youtube.com/watch?v=1TTmdouPCtA&feature=youtu.be
Memasuki kawasan Pantai Syariah Pulau Santen ini wisatawan disambut dengan jembatan kayu dan hutan bakau. Beberapa nelayan tampak mencari kerang di perairan dangkal hutan bakau. Setelah menyusuri jembatan sepanjang sekitar 20 meter terdapat tanda petunjuk lokasi pantai syariah.
Disebut pantai syariah karena di pantai ini antara wisatawan laki-laki dan perempuan dipisah, kecuali satu keluarga masih diperbolehkan berkumpul. Wisata pantai ini tak dikhususkan bagi muslim atau muslimah, siapa saja boleh datang menikmati pesona pantai dan hutan bakau.
Pulau Santen sebenarnya bukan pulau tapi pantai yang banyak ditumbuhi pohon kayu santen dan masyarakat setempat menyebutnya Pulau Santen.
Untuk mengawasi pemisahan wisatawan laki-laki dan perempuan ditempatkan petugas Satpol PP laki-laki dan perempuan. Untuk memberikan kenyamanan pada wisatawan, pengelola menyediakan payung-payung besar warna warni sebagai tempat berteduh dilengkapi dengan sofa bantal warna warni sebagai tempat duduk.
“Pemandangannya bagus dan pantainya lumayan bersih, cocok juga untuk selfi dan cocok untuk keluarga yang mencari alternatif liburan di pantai,” kata salah satu wisatawan asal luar kota, Azza.
Karena bersih, anak-anak tampak asik bermain pasir. Selain bersih, pantai ini juga memiliki pemandangan cukup indah ketika cuaca cerah dengan latar belakang bukit dan gunung Pulau Bali. Di pantai ini juga terdapat kawasna konservasi hutan mangrove atau bakau yang bersih dan terjaga. (*)