IDEALOKA.COM – Dugaan penggelembungan suara terjadi saat rekapitulasi perolehan suara Pemilu DPR RI di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Sumberbaru, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Dugaan penggelembungan suara itu dilaporkan tim sukses caleg DPR RI Partai Golkar Dapil Jawa Timur IV (Jember dan Lumajang) nomor urut 1 Muhammad Nur Purnamasidi (MNP).
Tim sukses MNP melaporkan penggelembungan sekaligus pemindahan suara yang menguntungkan pesaingnya, caleg DPR RI Partai Golkar Dapil yang sama nomor urut 4, Dwi Priyo Atmojo.
Dugaan manipulasi suara tersebut dilaporkan tim sukses MNP ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jember, Senin, 26 Februari 2024.
“Perolehan caleg nomor 4 itu 4.083 (suara), tapi di Formulir) DA-1 (PPK) Sumberbaru menjadi 9.229 (suara). Ada selisih 5.146 (suara) dalam satu kecamatan,” kata salah satu tim ahli MNP yang ikut ke Kantor Bawaslu Jember, Wijayanti. Proses pelaporan tersebut tersiar di media sosial Facebook.
BACA: KPU Jember Temukan Penggelembungan Suara Caleg DPR Partai Golkar
Wijayanti berharap laporan tersebut ditindaklanjuti serius oleh Bawaslu. Apalagi sebelumnya, Komisioner KPU Jember telah turun ke PPK Sumberbaru dan menemukan ada penggelembungan suara yang menguntungkan Dwi Priyo Atmojo.
“Bayangkan jika kami tidak bisa membendung ini, bagaimana jika itu terjadi di kecamatan-kecamatan lain,” katanya.
Ia berharap masalah ini segera ditindaklanjuti dan diselesaikan sebelum rekapitulasi di tingkat kabupaten. “Kami harapkan teman-teman Bawaslu bisa mempermudah ini, kita sudah menyajikan data perbandingan berdasarkan (Formulir) C Hasil dan (Formulir) DA-1,” katanya.
Selain memindah perolehan suara caleg lain, modus penggelembungan suara itu juga dilakukan dengan cara menambah jumlah pemilih yang hadir dan menambahkan suaranya untuk Priyo.
BACA: Modus Manipulasi Suara Caleg DPR Golkar
“Datanya kami siapkan, TPS-TPS mana yang awalnya tidak ada suaranya, tiba-tiba ada suaraya (ketika rekap PPK) dan jumlah DPT yang datang berapa, ternyata di (Formulir) DA-1 itu jumlah yang hadir di-up (ditambah),” kata Ketua Tim Sukses MNP Ali Murtadho di Kantor Bawaslu Jember.