IDEALOKA.COM (Kediri) – Bandara Internasional Dhoho Kediri resmi mulai beroperasi 5 April 2024. Untuk menyokong akses ke bandara, Pemkab Kediri bekerjasama dengan Perusahaan Otomotif (PO) Harapan Jaya dan PO Damri membuka rute menuju bandara.
Salah satu pengemudi shuttle bus Harapan Jaya, Afan, mengaku siap mengantar para penumpang menyesuaikan jadwal kedatangan maupun penerbangan pesawat di Bandara Internasional Dhoho Kediri.
PO Harapan Jaya telah menyiapkan tiga rute PP dari Bandara Internasional Dhoho menuju Terminal Anjuk Ladang, Kabupaten Nganjuk; Terminal Pare, Kabupaten Kediri; dan Terminal Gayatri, Kabupaten Tulungagung.
“Ada shuttle bus dengan tiga titik di Nganjuk, Pare, dan Tulungagung. Jadwalnya masih menyesuaikan karena masih sedikit penerbangannya,” kata Afan.
Meski masih menyesuaikan jadwal keberangkatan pesawat, rencananya PO Harapan Jaya akan menyiapkan 15 unit bus dari dan ke Bandara Internasional Dhoho Kediri.
BACA: Citilink Mendarat Perdana di Bandara Internasional Dhoho, Mas Dhito Berharap Maskapai Lain Menyusul
“Kalau bandara operasionalnya sudah kondusif dan lancar, akan diperbanyak,” katanya.
Sementara itu, Manajer Usaha PO Damri Cabang Surabaya Riski mengatakan jadwal keberangkatan bus masih bergantung jadwal kedatangan pesawat.
PO Damri masih menyediakan satu unit shuttle bus di Bandara Internasional Dhoho dengan rute PP Bandara-Terminal Gayatri Kabupaten Tulungagung.
“Rencana ke depan ketika sudah lancar penerbangan akan ada penambahan unit (bus),” ujarnya.
BACA: Mas Dhito: Bandara Internasional Dhoho Mulai Beroperasi 5 April 2024
Pembayaran tiket shuttle bus ini bisa dilakukan di lokasi dan rencananya juga bisa dilakukan secara digital melalui aplikasi Traveloka dengan tarif Rp50 ribu.
Adapun tiga rute yang dilalui antara lain Terminal Anjuk Ladang Nganjuk-Stasiun Nganjuk-Bandara Internasional Dhoho, Terminal Pare Kediri-Simpang Empat Papar-Bandara Internasional Dhoho, dan Terminal Gayatri Tulungagung-Jalan Raya Mojo Kediri-Bandara Internasional Dhoho.
Selain bus, transportasi darat yang bisa diakses menuju maupun dari bandara juga bisa menggunakan taksi bandara dan layanan kendaraan berbasis online seperti Gojek, Grab, dan Maxim. Bahkan, perusahaan Trac Astra juga menyediakan daily rental service atau layanan sewa harian untuk kendaraan. (Adv/PKP)
