idealoka.com – Teater Rayon Sastra (Teras) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Jember (Unej) kembali akan mementaskan naskah drama karya WS. Rendra.
Setelah sukses dengan Mastodon dan Burung Kondor, kini Teras akan mementaskan karya Rendra lainnya, Kisah Perjuangan Suku Naga. Teater “Kisah Perjuangan Suku Naga” ini akan dipentaskan di gedung Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Unej, Sabtu, 5 Oktober 2019 mulai pukul 18.00 WIB. 
Menurut sang sutradara, M. Dhorivan Nabil atau Ivan, pementasan naskah tersebut sudah mendapat persetujuan istri mendiang Rendra, Ken Zuraida.
“Naskah ini dilatarbelakangi kegelisahan akan carut marut negeri yang tak kunjung selesai. Rakyat miskin dikrimininalisasi, bromocorah negeri dibiarkan berkeliaran, dan konflik agraria acapkali dihiraukan,” kata Ivan dikutip dari beritabaru.co, Kamis, 3 Oktober 2019.
Menurutnya, naskah ini berisi kritik kepada elit politik dan oligarki yang telah menjadikan keadilan utopis bagi seluruh rakyat Indonesia. “Naskah tersebut berbicara tentang perampasan lahan dan perlawanan rakyat terhadap ekspansi kapital yang melakukan eksploitasi sumber daya alam yang merusak lingkungan,” katanya.
Ivan menambahkan bahwa teater Kisah Perjuangan Suku Naga ini menarik untuk disaksikan. “Di tengah-tengah bumi pertiwi krisis agraria dan gencarnya investasi industri ekstraktif pertambangan,” katanya. .
Produser pementasan, Anisa Nabila Febrianti, mengatakan pementasan sudah dipersiapkan semaksimal mungkin. “Persiapan sekitar dua bulan,” kata Nabila, mahasiswa Sastra Indonesia FIB Unej angkatan 2018.
Nabila menambahkan tiket prajual yang sudah terjual tembus 200 tiket. “Target penjualannya 300 tiket prajual dan menyediakan 50 tiket di tempat.” ujarnya. (*)
