Dinkes dan POM Kediri Temukan Makanan Kedaluwarsa dan Izin Edar Tak Valid

Petugas Dinas Kesehatan Kab. Kediri dan Loka POM Cabang Kediri mengecek kelayakan produk makanan di salah satu swalayan, Selasa, 12 April 2022. Foto: Dinas Kominfo Kab. Kediri

IDEALOKA.COM (Kediri) – Selama bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri marak sekali pedagang yang menjual menu berbuka puasa (takjil) dan tak sedikit pedagang yang menjual produk olahan sebagai menu Hari Raya nanti.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Cabang Kediri menggelar sidak pengawasan produk olahan makanan di beberapa toko dan swalayan, Selasa, 12 April 2022.

Read More

Kepala Dinas Kesehatan melalui Sub Koordinator Kefarmasian, Makanan, dan Minuman, Niken Dewi Pamikatsih, mengatakan mereka sudah melakukan sidak takjil dengan membawa beberapa sampel makanan dan diuji di lab.

Hari ini juga mereka akan melakukan pengawasan produk olahan makanan di swalayan dan toko yang bertujuan untuk melindungi masyarakat dari produk makanan yang mengandung bahan berbahaya, kedaluwarsa, dan kemasan rusak.

Lokasi yang yang pertama didatangi hari ini adalah wilayah barat sungai yaitu Kecamatan Grogol. Pemeriksaan diawali dengan mengamati secara fisik mulai dari kemasan, kondisi produk, dan masa kedaluwarsa.

“Untuk produk kemasan seperti makanan kaleng, jika kemasannya menggelembung dapat dipastikan tumbuh mikroba didalamnya. Tak berhenti di situ, juga kita mengamati izin edarnya apakah sudah sesuai,” katanya.

“Kalau nanti kita masih temukan produk-produk tersebut tetap beredar, maka akan kita lakukan pembinaan pada pemilik toko. Yang pertama harus dilakukan adalah menarik produknya, jangan sampai terpajang bahkan terjual,” katanya.

Pada sidak tersebut, penjual makanan juga akan diberikan informasi bahwa makanan yang layak diedarkan kepada konsumen adalah makanan yang berkualitas baik dan terhindar dari bahan berbahaya.

Kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini saja, setelah Hari Raya tetap akan dilakukan sidak sampai menjelang Hari Natal dan Tahun Baru. Umumnya, di hari-hari besar seperti itu banyak pedagang yang menawarkan produknya.

Setelah berkeliling ke tiga lokasi yang terakhir di wilayah Kecamatan Ngasem, tim sidak menemukan beberapa produk pangan yang kemasannya rusak, nomor izin edar yang invalid (tidak sesuai), dan makanan yang sudah kedaluwarsa.

Dari temuan tersebut, dilakukan pembinaan dan informasi kepada pemilik toko bahwa di tempatnya ada produk yang tidak memenuhi syarat. Harapannya, dari pihak swalayan segera menarik produk tersebut dari peredaran. Ke depannya, pihak swalayan harus lebih selektif lagi dalam menerima barang dari distributor.

Masyarakat juga diharapkan harus lebih cerdas dalam memilih pangan terutama menjelang Idul Fitri.

“Selalu terapkan cek kemasan, cek label, dan cek izin edar,” kata Pengawas Farmasi dan Makanan (PFM) Ahli Muda Loka POM Cabang Kediri Rusdiah Fatatik. (*)

 

Related posts

Leave a Reply