Dinkes Kabupaten Kediri Gelar Skrining Penyakit TBC

Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menggelar monitoring dan evaluasi (monev) Tuberkolusis (TBC) dan skrining penyakit paru di Balai Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, Kamis, 25 Januari 2024. Foto: Dinas Kominfo Kab. Kediri

IDEALOKA.COM (Kediri) – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) Tuberkolusis (TBC) dan skrining penyakit paru di Balai Desa Karangrejo, Kecamatan Ngasem, Kamis, 25 Januari 2024.

Skrining ini merupakan upaya untuk menekan angka TBC di Kabupaten Kediri. Ini juga merupakan bentuk upaya dari Pemerintah Kabupaten Kediri melalui misi dari Kemenkes yaitu Tahun 2030 Indonesia bebas Tuberkolusis (TBC).

Read More

BACA: Kenali Gejala TBC dan Galakkan TOSS TBC

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P3K) Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Bambang Triyono Putro menjelaskan kegiatan skrining ini dilaksanakan mulai 15 Januari sampai 7 Februari 2024.

“Di semua wilayah yang berada di Kabupaten Kediri, mulai dari 26 kecamatan dan 37 Puskesmas,” ujarnya.

BACA: Kabupaten Kediri Raih Penghargaan “Swasti Saba Padapa” dari Kemenkes

Tuberkolusis merupakan penyakit yang sangat familiar di Indonesia. Diperkirakan dari 100 ribu penduduk, ada sekitar 354 orang yang terkena penyakit TBC. Hal ini menjadi misi khusus Kemenkes untuk menekan angka penyebaran TBC dengan memberi skrining dan obat untuk penderita TBC.

Dinas Kesehatan juga akan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak menghindari penderita TBC karena penyakit ini bisa ditekan menggunakan obat yang sudah disediakan pemerintah. (adv/pkp)

Related posts

Leave a Reply