Kedua, diduga ada unsur kesengajaan yang dilakukan oknum petugas yang mengirim data maupun petugas yang mengelola rekap digital di website KPU.
Mereka bisa saja mengubah atau mengedit hasil perolehan suara yang diunggah melalui aplikasi Sirekap maupun data yang ditampilkan dalam website.
Dugaan kesengajaan itu muncul jika kita melihat pola angka yang ada di Formulir C-1 Plano dengan angka yang diekstrak dan diinput di laman www.pemilu2024.kpu.go.id.
Misalnya untuk kasus di TPS 026 Desa Kebonrejo, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi. Pada Formulir C-1 Plano, Prabowo-Gibran tertulis memperoleh 152 suara namun di website KPU tercatat 652 suara.
Begitu juga dengan perolehan suara Anies-Muhaimin di TPS 015 Desa Banyuanyar, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi.
Pada Formulir C-1 Plano, Anies-Muhaimin tercatat memperoleh 107 suara, namun pada website tercatat 507 suara.
Pembacaan pola angka 1 pada foto Formulir C-1 Plano dari dua sampel TPS itu terlihat janggal. Pola angka 1 yang sederhana berbentuk garis tegak lurus itu semestinya tetap terbaca 1 dengan teknologi OCR dan OMR. Namun di website malah tercatat angka 6 dan 5.
BACA: Hasil Sementara Real Count Pilpres 2024
Kesalahan input angka secara digital ini sangat fatal dan bisa membuka celah penggelembungan suara jika saksi atau tim capres-cawapres tidak teliti mengawasi rekapitulasi berjenjang di tingkat KPPS, PPS, PPK, KPU kabupaten/kota hingga KPU Pusat.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengakui ada kesalahan atau ketidakcocokan data dari ribuan TPS antara Formulir C-1 Plano dengan rekap digital melalui aplikasi Sirekap dan website KPU.
“Banyak sekali kiriman melalui WhatsApp kepada kami maupun unggahan di media sosial, terutama tentang perbedaan antara formulir C hasil dan hasil Sirekap,” kata Hasyim kepada wartawan di Media Center KPU, Kamis, 15 Februari 2024.
Pihaknya berjanji akan mengoreksi data yang salah. “Kami sebenarnya mengetahui dan tentu untuk penghitungan atau konversi dari formulir angka penghitungan akan kami koreksi,” ucapnya.
Update Berita: Sabtu 17 Februari 2024 pukul 08.00 WIB