Polisi Selidiki Jukir yang Ditodong Senjata Api di Banyuwangi

Lokasi penodongan senjata api pada juru parkir di depan ABBA Mart Jalan Benterang Baru, Kelurahan Temenggungan, Kec./Kab. Banyuwangi. Foto: Hermawan

IDEALOKA.COM (Banyuwangi) – Seorang juru parkir di Banyuwangi bernama Fanani mengaku ditodong senjata api oleh pengemudi. Aksi dugaan penodongan itu terjadi di depan ABBA Mart jalan Benterang Baru, Kelurahan Temenggungan, Banyuwangi. 

Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi Kompol Andrew Vega membenarkan kejadian tersebut dan sudah dilaporkan ke polisi

Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan beberapa saksi dan menghimpun informasi-informasi lainnya.

“Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan. Pengakuan korban, memang mengaku ditodong (senjata api),” kata Andrew, Kamis, 31 Oktober 2024.

Namun, beberapa saksi di lokasi yang telah diperiksa polisi mengaku tak melihat langsung detik-detik penodongan tersebut. Maka dari itu, polisi masih mendalami kasus itu hingga saat ini.

BACA: Polresta Banyuwangi Sita Sabu 1 Kilogram, Jaringan Surabaya dan Pulau Madura

Menurut pengakuan Fanani, pengemudi mobil yang diduga menodong dirinya mengendarai sedan BMW berwarna pink bernopol cantik. Menurut Andrew, CCTV di sekitar lokasi menunjukkan kendaraan tersebut ketika kejadian. Tapi detik-detik penodongan tak terlihat dalam rekaman.

“Kalau kendaraan itu memang ada di CCTV, sesuai dengan yang disebutkan pelapor. Tapi soal ada tidaknya penodongan itu yang masih kami dalami,” katanya.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa tersebut terjadi Rabu siang, 30 Oktober 2024. Para saksi di lokasi mengaku mengetahui peristiwa adu mulut antara tukang parkir dan pengendara sedan pink.

“Kejadian waktu itu ada mobil boks yang mau masuk ke area parkir, sedan pink itu mengantre untuk lewat,” kata Yanto, salah satu saksi. 

Yanto menyebut sempat terjadi adu mulut antara jukir bernama Fanani dan seorang pengendara mobil sedan. Adu mulut itu terjadi karena pengendara mobil tak sabar menunggu kendaraan mobil boks yang akan masuk ke area parkir mini market.

“Saya waktu itu sedang memandu sopir mobil boks untuk masuk ke tempat parkir,” kata Yanto

BACA: Ibu Tiri dan Ayah Kandung Aniaya Anak di Banyuwangi Ditangkap Polisi

Untuk masuk ke tempat parkir, mobil boks tersebut membutuhkan waktu beberapa menit. Sebab, jalan satu arah tersebut dipenuhi kendaraan parkir di kanan-kirinya.

Saat itu, menurut Yanto, sebuah kendaraan mobil sedan merek BMW berwarna pink dengan nomor polisi cantik harus berhenti untuk menunggu mobil boks masuk ke tempat parkir.

“Dia ngelakson-ngelakson terus. Lalu didatangi teman saya itu. Disuruh sabar,” kata Yanto.

Namun imbauan tukang parkir agar bersabar tak diindahkan pengendara mobil. Yanto mengaku mendengar pengemudi mobil tersebut justru marah-marah dan mengancam juru parkir.

“Tapi karena saya fokus mengarahkan mobil boks, jadi saya tidak melihat (penodongan senjata api),” katanya. (*)

Related posts

Leave a Reply