IDEALOKA.COM (Madiun) – PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) mencatat pemindahan rute sembilan perjalanan kereta api dari Surabaya-Jakarta dan sebaliknya ke wilayah Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, Selasa, 21 Januari 2025.
Pemindahan rute itu merupakan dampak dari banjir yang merendam rel di petak antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Kuswardojo menjelaskan bahwa yang mengalami pemindahan rute perjalanan itu meliputi kereta api (KA) 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir, KA 107 Jayabaya relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen.
BACA: Antisipasi Gangguan Cuaca Ekstrem pada Perjalanan Kereta, PT KAI Gandeng BMKG
Kemudian, KA Perjalanan Luar Biasa (Plb) 129A Gumarang relasi Surabaya Pasar Turi – Pasar Senen, KA Pandalungan 77F relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir, dan KA 3 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir.
Selain itu, KA 2 Argo Bromo Anggrek relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi, KA Plb 132A Dharmawangsa Ekspres relasi Pasar Senen – Surabaya Pasar Turi.
Juga, KA Plb 236B Airlangga relasi Pasar Senen- Surabaya Pasar Turi, dan KA Plb 220 Kertajaya relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi. “Ada sembilan tambahan operasional kereta api di luar jadwal regeluar untuk saat ini,” ujar Kuswardojo.
Oleh karena itu, ia mengimbau agar para pengguna jalan, terutama yang melintasi perlintasan sebidang lebih berhati-hati.
“Jalur antara Semarang dan Surabaya saat ini belum dapat dilalui, sehingga perjalanan kereta api dari Surabaya dialihkan melalui pola operasi memutar melewati Daop 7 Madiun. Kondisi ini menyebabkan adanya tambahan frekuensi operasional kereta api di luar jadwal reguler,” katanya.
BACA: KA Brantas New Generation Beroperasi, Pakai Captain Seat
Kendati demikian, ia melanjutkan, operasional kereta api dari wilayah PT KAI Daop 7 Madiun tetap berjalan normal alias tidak berdampak.
“Banjir melanda jalur antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati yang merupakan lintasan antara Semarang dan Surabaya. Kondisi ini tidak memengaruhi kereta api keberangkatan dari wilayah Daop 7 Madiun,” jelas Kuswardojo.
Kereta api keberangkatan Daop 7 Madiun tetap beroperasi sesuai jadwal antara lain Brantas (Blitar – Pasar Senen), Singasari (Blitar – Pasar Senen), Kahuripan (Blitar – Kiaracondong), dan Bangunkarta (Jombang – Pasar Senen).
Kuswardojo menambahkan bahwa seluruh kereta api tersebut dapat berangkat tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan. (*)